Tafsir Surat Ar-Ra'du
TAFSIR SURAT
AR-RA'DU
Surat Ar-Ra’d
Ayat 13
وَيُسَبِّحُ ٱلرَّعْدُ بِحَمْدِهِۦ
وَٱلْمَلَٰٓئِكَةُ مِنْ خِيفَتِهِۦ وَيُرْسِلُ ٱلصَّوَٰعِقَ فَيُصِيبُ بِهَا مَن
يَشَآءُ وَهُمْ يُجَٰدِلُونَ فِى ٱللَّهِ وَهُوَ شَدِيدُ ٱلْمِحَالِ
Artinya: Dan
guruh itu bertasbih dengan memuji Allah, (demikian pula) para malaikat karena
takut kepada-Nya, dan Allah melepaskan halilintar, lalu menimpakannya kepada
siapa yang Dia kehendaki, dan mereka berbantah-bantahan tentang Allah, dan
Dialah Tuhan Yang Maha keras siksa-Nya.
وأخرج الطبراني ، وأبو الشيخ ، وابن مردويه ، عن
ابن عباس قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : إذا سمعتم الرعد فاذكروا الله
فإنه لا يصيب ذاكرا .
وأخرج أبو داود في «مراسيله» عن عبيد الله بن أبي
جعفر أن قوما سمعوا الرعد فكبروا فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم : إذا سمعتم
الرعد فسبحوا ولا تكبروا
وأخرج ابن أبي شيبة عن ابن عباس أنه كان إذا سمع
الرعد قال : سبحان الله وبحمده سبحان الله العظيم
.
وأخرج ابن أبي حاتم ، عن علي بن الحسين قال : قال
رسول الله صلى الله عليه وسلم : إنما الرعد وعيد من الله فإذا سمعتموه فأمسكوا عن
الحديث
Jadi, ketika
mendengar petir atau guntur, Nabi SAW mengajarkan doa sebagai berikut.
سُبْحَانَ مَنْ سَبَّحَتْ لَهُ
"Subhanalladzi
sabbahat lahu," (Mahasuci Allah yang petir bertasbih kepada-Nya). Atau
doa:
سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ
بِحَمْدِهِ وَالْمَلَائِكَةُ مِنْ خِيْفَتِهِ
"Subhanalladzi
yusabbihur ro'du bi hamdihi wal mala-ikatu min khiifatih," (Mahasuci Allah
yang petir dan para malaikat bertasbih dengan memuji-Nya karena rasa takut
kepada-Nya).
Mengapa kita
dianjurkan berdoa? Kedahsyatan petir dimaknai umat Islam sebagai bentuk tasbih
dari para malaikat penjaga langit. Sebagaimana disebut dalam Alquran, "Dan
guruh bertasbih memuji-Nya (demikian pula) para malaikat karena takut
kepada-Nya." (QS ar-Ra'd [13]: 13).
Dalam
haditsnya, Rasulullah SAW menyebut petir sebagai suara para malaikat.
"Ar-Ra'du (petir) adalah malaikat yang diberi tugas mengurus awan dan
bersamanya pengoyak dari api yang memindahkan awan sesuai dengan kehendak
Allah." (HR Tirmizi).
Tafsir Surat
Ar-Ra'd, ayat 20-24
June 03, 2015
{الَّذِينَ يُوفُونَ بِعَهْدِ اللَّهِ
وَلا يَنْقُضُونَ الْمِيثَاقَ (20) وَالَّذِينَ يَصِلُونَ مَا أَمَرَ اللَّهُ بِهِ
أَنْ يُوصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَيَخَافُونَ سُوءَ الْحِسَابِ (21)
وَالَّذِينَ صَبَرُوا ابْتِغَاءَ وَجْهِ رَبِّهِمْ وَأَقَامُوا الصَّلاةَ
وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلانِيَةً وَيَدْرَءُونَ
بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ أُولَئِكَ لَهُمْ عُقْبَى الدَّارِ (22) جَنَّاتُ
عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ
وَذُرِّيَّاتِهِمْ وَالْمَلائِكَةُ يَدْخُلُونَ عَلَيْهِمْ مِنْ كُلِّ بَابٍ (23)
سَلامٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ (24) }
(yaitu)
orang-orang yang memenuhi janji Allah dan tidak merusak perjanjian, dan
orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya
dihubungkannya, dan mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang
buruk. Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridaan Tuhannya, mendirikan
salat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara
sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan,
orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik), (yaitu) surga
'Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh
dari bapak-bapaknya, istri-istrinya, dan anak cucunya, sedangkan
malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu (sambil
mengucapkan), "Keselamatan terlimpahkan kepada kalian berkat kesabaran
kalian." Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu.
Ada 9 sifat
orang yang bisa mengumpulkan keluarganya nanti di surga and
Memenuhi janji
Allah
Tidak ingkar
janji
Dia silaturahim
kepada yang memutuskan silaturahim
4. Mereka takut
kepada Allah
Takut akan hari
hisab
رسول الله صلى الله عليه وسلم: (من نوقش الحساب
عذب) يعني: إذا حصلت مناقشة وأخذ ورد مع المرء هذا لا بد أنه سيعذب، أما الحساب
اليسير فهو مجرد عرض الأعمال فقط. وقال عليه الصلاة والسلام: (ليس أحد يحاسب إلا
هلك،
Kelompok yang
masuk surga tanpa di hisab
Bukti takut
hisab adalah
Orang yang
selalu qiyamul lail maka masuk surga tanpa hisab
Pemaaf dg
manusia
Sabar semata
mata karena allah
Penyabar itu
macam2
Menegakkan
sholat artinya sholatnya khusu dan sebenar2nya sholat
Menafkah kan
harta sembunyi dan terang-terangan
Setiap
perbuatan kejahatan di iringi dg perbuatan baik
Abu yasar
seorang pedagang di Madinah
Setelah itu ia
mencium perempuan di tokonya
Kata abu bakar
dan umar ustur nafsak
Kemudian ke
rasulullah...
Engkau telah
mengkhianati istri
وَأَقِمِ الصَّلَاةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ
وَزُلَفًا مِّنَ اللَّيْلِ ۚ إِنَّ الْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّئَاتِ ۚ
ذَٰلِكَ ذِكْرَىٰ لِلذَّاكِرِينَ (114
Turunlah ayat
ini
Bahwa sholat
lima waktu bisa menghapuskan dosa
Asalkan sekali
saja jangan jadi amalan
Dosa kecil bisa
hilang dg sholat 5 waktu
Komentar
Posting Komentar